Skip to main content

(copas) ikhlas

Saat kerjamu tak dihargai,
maka saat itu kau sedang belajar KETULUSAN.
saat usahamu dinilai tak penting,
maka saat itu kau sedang belajar KEIKHLASAN.
saat hatimu disakiti,
maka saat itu kau sedang belajar MEMAAFKAN.
saat kau harus membayar hal yang bukan tanggung jawabmu,
maka saat itu kau sedang belajar KEMURAHAN HATI.

Allah tidak akan memberi masalah kecuali untuk memperbaiki diri kita

source : here

Ketika Usahamu Dinilai Tidak Penting, Maka Saat Itu Kau Sedang Belajar Keikhlasan

Orang normal pada umumnya berbuat sesuatu pastilah ada maksudnya. Suatu bentuk kemustahilan orang berbuat tanpa tujuan yang jelas. 
Tujuan perbuatan  yang dilakukan manusia ada bermacam-macam, sebut saja salah satunya bertindak karena orang lain. 
Berbeda halnya bila yang kita lakukan itu adalah karena suatu Dzat Yang Maha Mengenggam Jiwa. Perbuatan kita tidak hanya menjadi cermin datar yang memantulkan perbuatan kita secara sama persis. Bisa jadi perbuatan kita menjadi Cermin cembung yang memantulkan lebih besar bayangan yang ditangkap. Bahkan bisa menjadi sebuah kaca bening yang kita mampu menerawangnya hingga dalamnya kejernihan. Meski tak dipantulkan kaca yang jernih akan menciptakan kesan yang tenang.
Jika kita berbuat hanya untuk manusia sungguh kita akan mudah merasa jenuh dan lelah. Meskipun hal tersebut mendatangkan suatu kebanggaan dan kesenangan karena disanjung. Bahkan mungkin manusia dapat pula menilai negatif kerja dan usaha kita meski kita anggap itu hal yang positif dan maksimal yang dapat kita lakukan. Tak berarti apa-apa, tak ada yang menghargai …!! Marahlah kita, tapi sungguh disana terdapat pelajaran.
Perbuatan kita akan jauh lebih bermakna bila dilakukan dengan segenap hati mengharap ada yang menghargainya lebih dari manusia, yaitu Allah SWT. Karena kejernihan hati akan memberikan ketenangan dan kekuatan berlapis ikhlas. Entah ada yang memuji atau tidak perbuatan baik kita, tapi dengan enjoy kita yakin Tuhan tersenyum atas kebaikan kita dan ada Gift yang akan diberikan oleh Nya kelak. Allahu’alam bishawwab

source : here

Comments

  1. 'Maka berhati-hatilah terlalu sering iseng'

    oh wow.
    Like that.
    Always thank.

    Tfs mbaaak

    ReplyDelete
  2. kembali pada proses mutiara...mau jadi mutiara KW atau mutiara asli.C#

    ReplyDelete
  3. semangaattt

    bekerja karena Allah.. yeay!

    ReplyDelete
  4. kalau melihat pola kisahnya berarti...melawan ego orang lain lebih susah..tidak dihargai, dianggap disepelekan...kalau bisa dikelola dengan baik maka hal seperti itu jadi lecutan untuk merubah keadaan. Nek istilah jawane meh nglokro opo meh lanjut.C#

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

how to make hanbok

finally, jadi juga bikin hanbok, setelah sebelumnya bingung, kalo dah jadi mau buat apa??? karena sebentar lagi bakal ada momen spesial, jadi gapapa kali yah dipake buat momen itu, hahay. karena saya masi belajar menjahit, jadi pake kain yang murah, yaitu AERO yang biasanya dipake buat furing. kain ini tipis dan panas sebenernya warnanya tosca dan pink, tadinya mau ungu, tapi karena udah unya dress warna ungu dan pink maka saya memilih toska hanbok terdiri dari two pieces, bagian atas yang disebut jeogori, dan bawah yang disebut chima. jeogorinya pake warna pink. chimanya pake warna tosca, sedangkan buat bagian chima yang ketutup, pake warna putih yang aku ambil dari jilbab lamaku, hueheh soalnya kalo bagian atas chima yang ketutup tetep pake aero, nantinya bakal panas dipake, dan ga nyaman chima (bagian roknya) pake kain aero 2 meter, lebar 115. aku potong lebarnya 7 cm, sisanya full buat rok bagian atas chima, pake jilbab putih lamaku, lengan pake aero pink jeogori juga pake pink bag