tak pernah kubayangkan tak seperti yang kupikirkan ternyata keputusanku untuk mendua adalah keputusan yang berat konsekuensinya konsentrasiku malah jadi ga fokus bingung banged deh karena emank semua belum pasti semua emank sedang kuusahakan pengennya bisa beriringan bersama ternyata ada yang bertumbukan haruskah kukorbankan salah satu??? tapi yang mana??? kenapa aku masi belum bisa membuat keputusan yang terbaik mantep di satu pilihan aja semua emank udah terjadi ga boleh disesali jadikan pelajaran berharga buatku mungkin semua ada hikmahnya hanya saja belum menemukannya ya Rabb...hanya kepadaMu kusandarkan segalanya mohon berikan kemudahan dalam setiap langkah aamiin...
hmmm.. >_
ReplyDeletenp rama?
ReplyDelete:-((
ReplyDeletetapi perasaanku kan tidak pernah sama dengan perasaanmu...
ReplyDeletekekuatan hatiku kan tidak pernah sama dengan kekuatan hatimu...
nah lo....gimana tuh
aku merasa namun aku bukan pencipta
ReplyDelete*huahaha ga nyambung*
Ah masa sih?
ReplyDelete@rama
ReplyDeleteg ngerti
@don
opo meneh kuwi
@vyka
ak sambung pk lem yah
@neysa
iya d0nk
terlalu abstrak
ReplyDeletegak juga
ReplyDeleteterimakasih,, aku jadi terharu hikss :(
ReplyDeletemmm...
ReplyDelete@chika
ReplyDeletebegitulah
@iphe
mm
Memang sekarang neysa lg ngerasa apa hayo?
ReplyDeletemantap jo...
ReplyDelete@neysa
ReplyDeleteyee GR
@iphe
jo?
yakin... aku pun merasakannya.. hatciii... ;D
ReplyDeletema alif kah mbak?
ReplyDelete@teh lina
ReplyDeletehihi
@kiki
anda benar!
Nyuuumi...strawberi...C#
ReplyDelete0p0 fatah?
ReplyDeletejieh !
ReplyDeletejah
ReplyDeleteiki maksude lagi berbicara sama alif.... merasakan sama2 menderitanya diserang flu n batuk...
ReplyDeleteyup
ReplyDelete