semalam ada orang telpon ke nomer CS
bilangnya "saya ga pernah order ke asibayi, tapi kok saya dapet paket ya?"
"namanya siapa mba?"
"desi"
"alamat di mana?"
"moncokerto"
dengernya "owh, mojokerto, nanti kami cek"
ditutuplah telponnya
langsung deh cari di database, email, sms, FB, ga nemu juga dengan keyword desi, mojokerto
mumet deh, ini salah kirimnya di mana yaaaa
beberapa jam kemudian ada sms dari desy, komplen barangnya belum sampe
trus tracking resinya di situs ekspedisinya
tulisannya "on process" means belum nyampe, masi OTW barangnya
dan setelah dikroscek lagi, ternyata ekspedisinya yang SALAH
jadi alamat yang kita tulis udah bener RT 6 RW 13
eh dikirimnya ke desi di RT 9 RW 13
ywdh deh kita bilang ke mba desy (sbg pembeli sebenernya) untuk kontak2an sama mba desi sendiri, masi seRW inih
udah beberapa kali nih ekspedisinya salah kirim gini
dan juga, kenapa di trackingan situsnya tertulis on process
padahal jelas2 udah delivered ke desi (yang salah orang)
ini siy oknum menurutku, maksudku yang "nakal" kurirnya, ga mematuhi prosedur ekspedisinya yang sudah tertata rapi sistemnya sedemikian rupa.
dan kalo bermasalah dengan ekspedisi, customer ga mau tahu, yang salah pokoknya tetep OSnya, hidup OS
haha
bilangnya "saya ga pernah order ke asibayi, tapi kok saya dapet paket ya?"
"namanya siapa mba?"
"desi"
"alamat di mana?"
"moncokerto"
dengernya "owh, mojokerto, nanti kami cek"
ditutuplah telponnya
langsung deh cari di database, email, sms, FB, ga nemu juga dengan keyword desi, mojokerto
mumet deh, ini salah kirimnya di mana yaaaa
beberapa jam kemudian ada sms dari desy, komplen barangnya belum sampe
trus tracking resinya di situs ekspedisinya
tulisannya "on process" means belum nyampe, masi OTW barangnya
dan setelah dikroscek lagi, ternyata ekspedisinya yang SALAH
jadi alamat yang kita tulis udah bener RT 6 RW 13
eh dikirimnya ke desi di RT 9 RW 13
ywdh deh kita bilang ke mba desy (sbg pembeli sebenernya) untuk kontak2an sama mba desi sendiri, masi seRW inih
udah beberapa kali nih ekspedisinya salah kirim gini
dan juga, kenapa di trackingan situsnya tertulis on process
padahal jelas2 udah delivered ke desi (yang salah orang)
ini siy oknum menurutku, maksudku yang "nakal" kurirnya, ga mematuhi prosedur ekspedisinya yang sudah tertata rapi sistemnya sedemikian rupa.
dan kalo bermasalah dengan ekspedisi, customer ga mau tahu, yang salah pokoknya tetep OSnya, hidup OS
haha
*nunggu ceritane =p
ReplyDeletewis kuwe :D
ReplyDeletewuoooooohh,,, kurire parah.. dadi eling bpkq juga sok ana sing nyasar ning bapak2 liya sing mirip asmane tetangga adooh
ReplyDeletenamanya juga OS
ReplyDeleteadohe sak RW jar?
ReplyDeleteiyo kan prosedurnya si ekspedisi kredibel itu harus dicocokkan nama
alamat
nomer HP
beda rw tapi asmane mirip..
ReplyDeletewedew, bahasa OS kiye... *_*
ReplyDeletemasa?
ReplyDeleteuntung yg disalah kirimi jujur ya
ReplyDeletehu um
ReplyDeletealhamdulillah
masi rejeki kita
wah, di protes aja, kak ekspedisinyaa
ReplyDeleteiya ni gemessss
ReplyDeletepake' ekspedisi langganan padahal ?
ReplyDeletekok gitu siy.....disentil aja :)
hu um langganan
ReplyDeleteiya itu yang bermasalah kurirnya
kalo sistemnya siy aku yakin udah bgs
kurirnya yang nakal
hmm... komen an disetip
ReplyDeletehu um mbah
ReplyDeleteMinta ganti rugi sama ekspedisinya.
ReplyDeleteSalah sendiri punya kurir yang slebor!
iya tuh harusnya
ReplyDelete